Negeri ini kembali berduka, Wasior diterjang banjir bandang, Mentawai disapu tsunami. Gunung Merapi memuntahkan kandungannya. Korban nyawa dan harta pu tak terhindarkan. Kita pun kembali menyadari betapa sangat lemah dan tak berdayanya diri ini di hadapan SAng Penguasa Kehidupan.
Saudaraku, tidaklah suatu kejadian dialami manusia, kecuali semuanya sudah ditentukan Sang Maha Menankdirkan (OS al-Hadid (57):22), sunggu , takdir Allah adalah takdir Allah. Kita tidak mungkin bisa menolaknya. Hanya kita memohon kepadanya, semoga diberi kekuatan dan kecerdasan dalam menyibak hikmah di balik bahasa takdir-Nya.
Semoga kita termasuk golongan hamba-Nya yang bersabar dengansemua takdir-Nya.Bersabarlah dengan semua keadaan dan berbagai deret peristiwa mahapahit lainnya. Ketahuilah, inilah yang akan didapat oleh hamba-Nya yang mau bersabar.
Pertama, mendapatkan pahala dari Allah ( baca QS ar-Ra'd ,(13);23-24)
Kedua, sabar merupakan dhiya ( cahaya yang amat terang). dengan bersabar inilah, seseorang akan mampu menyikapi kegelapan.
Ketiga, Kesabaran merupakan anugrah Allah yang paling baik, ... dan tidaklah seseorang itu diberi sesuatu yang lebih baik dan lebih lapang kesabaran ( Muttafaqun Alaih)
Keempat, Kesabaran merupakan salah satu sifat sekaligus ciri orang Mukmin.
Kelima, sabar merupakansifat para nabi.
Keenam, kesabaran dapat menghapuskan dosa.
Ketujuh, Kesabaran merupkan sebuah keniscayaan
Seseorang tak boleh putus asa hingga ia menginginkan kematian. Sekiranya memang sudah sangat terpaksa, hendaklah ia berdoa kepada-Nya agar memberikan yang terbaik baginya: apakah kehidupan atau keamtian.
"Janganlah salah seorang  diantara kalia menganggan- anggankan datangnya kematian karena musibah yang menimpanya. Sekiranya, ia memang harus mengharapkannya, hendaklah ia berdoa, " Ya Allah, teruskanlah hidupku ini sekiranya itu lebih baik untukku, Wafatkanlah aku sekiranya itu lebih baik bagiku." (HR Bukhari Muslim). Demikianlah keutamaan  bagi orang - orang yang bersabar.
 
 
Geliat Islam di Liberpool mengalami kemunduran setelah William memutuskan untuk pergi meninggalkan Inggeris pad tahun 1908.
Pada tahun 1932, ia kembali lagi ke Inggeris. Pada tahun yang sama William meninggal dunia di kota London dan jasadnya dikuburkan di Pemakaman Brookwood, dekat kota woking. Ia dimakamkan tak jauh dari makam  pada tokoh Muslim Inggeris lainnya, seperti : Abdullah Yusuf Ali, Muhammad Marmaduke Pickthall dan Lord Headly.
Hingga saat ini, komunitas Muslim di negara - negara Barat, khususnya yang merupakan mualaf mengenang sosok William Abdullah Quilliam sebagai pelopor mereka untuk memahami Islam hingga akhir menjadi pemeluknya.
Berbagai Peninggalannya, baik berupa bangunan Islamic Center, masjid, sekolah , panti asuhan maupun karya tulisnya, saat ini masih dirawat dan dipelihara dengan baik oleh Abdullah Quilliam Society, sebuah lembaga nirlaba yang didirikan pad tahun 1996 untuk mengenang jasa Abdullah Quilliam.
 
Rasullullah SAW memerintahkan  umat Islam untuk meneruskan risalah Nabi Ibrahim AS, yakni berkhitan. Sebab, khitan merupakan bagian dari fitrah manusia, sebagian bentuk kesucian.
Dari Abu Hurairah RA, ia berkata : "Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda: " Fitrah itu ada lima , yaitu :Khitan, Mencukur bulu kemaluan, memotong kumis, memotong kuku, dan mencabut bulu ketiak." (HR Bukhari dan Muslim).
Dari "Utsaim bin Kulaib dari bapaknya dari kaeknya bahwasannya ia pernah datang kepada Nabi  Muhammad SAW lalu mengatakan : " Sungguh saya telah masuk Islam," Maka Nabi SAW bersabda; "Buanglah darimu buku ( rambut) kekufuran dan berkhitanlah ( HR Abu Dawud dan Imam Baihaq)
Kegiatan khitan ini terus melembaga pada masyarakat Islam, baik pada masa sahabat, tabiin, tabiut-tabiiin ( generasi setelah tabiin), maupun pada masa- masa berikutnya..
Di Indonesia kegiatan berkhitan khususnya untuk laki - laki, merupakan sesuatu yang khas dan bahkan istimewa. Dibeberapa daerah, peristiwa khitan dimeriahkan dengan pesta untuk walimah.